

TRADITIONAL FOOD at JOGJA #01
BAKMI JOWO MBAH H. HADI – TERBAN
Dear para Jamaah Bloggeriyah yang tercinta…
Berbicara masalah makanan tradisional di Jogja,memang tidak terhitung jumlahnya dan tempatnya.Mungkin ada ratusan penjaja makanan tradisional di Jogja
Mulai dari yang makanan kecil,seperti geplak,yangko,bakpia Pathuk de.el.el sampai dengan berbagai macam jenis dan merk Bakso,Soto,Nasi Gudeg,Lotek dan Gado-gado,Lotek,SGPC,lesehan Malioboro & jalan Solo,bahkan nasi Hik & kopi joss (insya allah akan saya informasikan dan saya liput juga pada blog saya ini) yang khas dari Jogja.
Bahkan sampai dengan big restaurant tapi menyajikan makanan tradisional Jogja,seperti Ayam Goreng Suharti (konon yang original adalah yang ada photonya Ny.Suharti, bukan yang gambar dua ayam),Gudeg Bu Citro,RM.Adem Ayem,RM Sabar Menanti…de.el.el.
Tapi dalam wisata kuliner kali ini,saya mau memberitahukan kepada teman-teman sesama blogger apabila pas sedang berlibur atau ada urusan apapun ke Jogja.Sempatkan untuk mencicipi “BAKMI JOWO TERBAN” yang original resepnya diciptakan oleh mbah Haji Hadi.
Lokasi Mie Jowo Terban ini mudah dijangkau dan terletak di jantung kota Jogja,tepatnya di pasar Terban yang mulai buka setelah Maghrib hingga tutup sekitar jam 11 malam.
Mie Jowo Terban,ini cukup unik dalam cara memasaknya yang menggunakan arang dan dimasak satu persatu dan tidak bisa dicampur,meskipun pesannya dalam jumlah yang banyak.
Kecuali menu Mie (Godhog & Goreng) juga ada menu Nasi Goreng.
Silakan teman-teman blogger dijamin rasanya…UEENNNAAKK PPOOLL…apalagi ditambah minumnya wedang jahe….serasa hidup lebih hidup.Dan serasa still young forever….:)
Regards,
Sam ynnoS-030509***
Mulai dari yang makanan kecil,seperti geplak,yangko,bakpia Pathuk de.el.el sampai dengan berbagai macam jenis dan merk Bakso,Soto,Nasi Gudeg,Lotek dan Gado-gado,Lotek,SGPC,lesehan Malioboro & jalan Solo,bahkan nasi Hik & kopi joss (insya allah akan saya informasikan dan saya liput juga pada blog saya ini) yang khas dari Jogja.
Bahkan sampai dengan big restaurant tapi menyajikan makanan tradisional Jogja,seperti Ayam Goreng Suharti (konon yang original adalah yang ada photonya Ny.Suharti, bukan yang gambar dua ayam),Gudeg Bu Citro,RM.Adem Ayem,RM Sabar Menanti…de.el.el.
Tapi dalam wisata kuliner kali ini,saya mau memberitahukan kepada teman-teman sesama blogger apabila pas sedang berlibur atau ada urusan apapun ke Jogja.Sempatkan untuk mencicipi “BAKMI JOWO TERBAN” yang original resepnya diciptakan oleh mbah Haji Hadi.
Lokasi Mie Jowo Terban ini mudah dijangkau dan terletak di jantung kota Jogja,tepatnya di pasar Terban yang mulai buka setelah Maghrib hingga tutup sekitar jam 11 malam.
Mie Jowo Terban,ini cukup unik dalam cara memasaknya yang menggunakan arang dan dimasak satu persatu dan tidak bisa dicampur,meskipun pesannya dalam jumlah yang banyak.
Kecuali menu Mie (Godhog & Goreng) juga ada menu Nasi Goreng.
Silakan teman-teman blogger dijamin rasanya…UEENNNAAKK PPOOLL…apalagi ditambah minumnya wedang jahe….serasa hidup lebih hidup.Dan serasa still young forever….:)
Regards,
Sam ynnoS-030509***
pernah nyoba bareng mas anto nang eks terminal terban pak,rasane kok biasa saja.Ternyata beda lokasi dengan yang pak sonny.Pantes bakmi jowone biasa2 saja,walaupun pengunjungnya jg banyak n cara masaknya pake arang dan satu-persatu
ReplyDeletesetuju ambek Ali, rasane biasa2 saja, enakan masakanku. Nunggu hampir 1,5jam, nomer urut 8, yg lain udh pada ngerokok, pesenanku nggak nongol2. Ngga lagi lahyaw....
ReplyDelete